Daerah

Hantarkan Mobil Dinas ke Pemkab, Komisioner KPU Muratara Malah Kena Keroyok

WARTASERUNDINGAN.COM – Handoko Anggota Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) harus menderita luka dan lebam di beberapa bagian tubuhnya.

Hal itu diakibatkan pemukulan oleh beberapa oknum warga kepada dirinya di perkantoran Bupati Muratara.

Kepada awak media Handoko menuturkan kronologis kejadian bermula saat ia bersama beberapa komisioner KPU Muratara menghantarkan mobil untuk diserahkan ke pemerintah muratara.

Setelah selesai memarkir mobil, ia melihat wakil Bupati Muratara H Inayatullah sedang berbicara dengan salah satu staf KPU, dan dengan santai ia (handoko) menegur dengan menyebutkan pak wabub sambil melambaikan tangan.

Setelah itu, Handoko mengaku dia bergumam kepada Busairi staf yang berbincang dengan wabub Inayah, dengan menyebutkan “sudah kembalikanlah mobil negera itu”

Dan dengan dilanjutkan dengan perkataan “payalah kalu wong la jadi Rajo” karena ucapan itu, Handoko menjelaskan ia dipanggil oleh Wabub Inayah dengan berkata “Apo ceroto kawan tadi”.

Setelah dari situ, lanjut ia kembali menuturkan saat di ruangan Sekda Muratara ia ditemui beberapa oknum yang megancam dengan mengajak ia duel.

Namun kondisi itu tidak larut, namun setelah ia keluar dari ruangan justru pengeroyokan terjadi, hingga ia terpental ke dinding dan membuat sebuah kaca pecah.

“Saat di ruangan itukan ado yang datang, mengacam ngajak duel, dan bertanyo balek kemano aku jawab kalo aku balek ke linggau, dan hal disitu aman aman sajo.

Namun setelah kami keluar dari ruangan, barulah pengeroyokan itu, hingga aku terhempas ke dinding dan menyebabkan satu kaco pecah, sekitar 20an orang yang mengeroyok” ujar Handoko.

Karena tidak terima dengan tindakan itu, dan sudah konsultasi secara kelembagaan sehingga pihaknya akan melaporkan kejadian itu ke pihak yang berwajib.

Namun untuk melengkapi laporan itu, pihaknya terlebih dahulu akan melakukan visum ke rumah sakit.

“Kini kito akan pergi ke RS untuk Visum, nanti setelah itu akan kito laporkan ke pihak yang berwajib,” Kata dia. (Jadidi).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button